Mandarin adalah sebuah nama yang diucapkan oleh Bangsa Portugis
Yang dipinjam melalui bahasa Melayu [yang mana dipengaruhi oleh bahasa Sansekerta]
Mantrin, yang artinya Pejabat Negara [Mentri]
Penerjemah menggunakan terjemahan “Mantrin”
Ketika menterjemahkan kata官話【官话 guān huà】
Yang mana官話【官话 guān huà】itu sendiri berarti
“bahasa dari Pejabat Negara”
Sehingga Koloni Portugis menyebut
bahasa ini sebagai Bahasa Mantrin.
官話 ini sama artinya dengan kata yang
digunakan di barat dengan sebutan "standard",
dimana "standard" mengartikan standarisasi dari sebuah
bahasa pada periode atau era tertentu.
Sebagai terjemahan dari bahasa aslinya 官話【官话 guān huà】
Ada sumber yang mengatakan bahwa Mandarin berasal dari
Karakter Mandarin 滿大人【满大人 mǎn dà rén】
Ini merupakah sesuatu yang perlu dipertimbangkan,
karena alasan alasan berikut
Yang anda harus simak:
1. Kolonial tidak akan pernah menyebut orang Chinese sebagai Tuan seperti seorang pembantu yang memanggil majikannya, ?Majikan Man? Atau “bangsawan Man” , bahasa Inggris menyebutnya sebagai Master. Kemudian mereka mencatat di buku harian mereka dan menyebarkan ke barat bahwa bahasa orang Chinese adalah Bahasa Master Man. Hal ini tidak akan pernah dilakukan.
2. 滿族【满族 mǎn zú – Manchurian】, bahasa dari etnik Manchu [warga yang berasal dari provinsi Liaoning] BUKANLAH bahasa yang kita sekarang sebut sebagai Chinese Mandarin, mereka berbahasa Tungus, bahkan huruf merekapun berbeda dengan karakter Mandarin, contohnya : ᡶᡠᠯᡤᡳᠶᠠᠨ. Selain itu, Manchurian adalah warga etnis minoritas di China.
Note:
Bahasa Tungus / Tungu memiliki banyak cabang bahasa, mereka adalah perpaduan antara bahasa Jurchen, Hezhen atau Goldi dengan bahasa Rusia Siberia, bhs Udihe, dsb.
Yang mana bahasa ini dahulu kala digunakan di PRC [Republic of China] oleh kaum
靺鞨【Mogher】- etnis minoritas.
靺 artinya bangsa Dayak, kaum budaya primitive, dan juga terkenal sekali dengan istilah【匈奴 xiōng nù】oleh bangsa Manchurian dan Monggolia, yang mana kedua istilah ini didalam bahasa Min Selatan disebut sebagai【fān zǎi; in Southern Min dialect is pronounced as “Huan A”】,
karena 靺 、匈奴、番仔 memiliki kesamaan arti,
yaitu bangsa Persia atau aborigine dalam bahasa Inggris
[yang merujuk pada kaum Asia yang berkulit gelap, bisa juga disebut bangsa yang hidup berburu di hutan ataupun tinggal di pegunungan dan biasanya mereka hidup tidak pakai baju, atau memiliki bentuk hidung mancung yang khas, singkatnya dikatakan sebagai Indo-Iranian [merujuk pada kaum di Sarikoli 新疆, 满族[Manchurian], 蒙古[monggolia] termasuk kaum etnik melayu kuno yang tinggal disepanjang “jalur sutra”]
Sedangkan 鞨 dalam bahasa Chinese kuno merujuk pada sebuah “batu”.
Sebelum masa 秦漢【秦汉qín hàn】- tahun 221 SM【sekitar abad ke 3 SM】,
Kaum 中原 menyebut kaum yang hidupnya berternak termasuk yang tinggal di “Daerah Barat” dari “Negeri Kota” sebagai kaum 胡hú
Note:
【kaum 中原adalah orang orang dari area Sungai Kuning, yang mencakup bagian bagian dari Henan, Shandong, Hebei barat dan selatan, termasuk hanxi.】
【Negri Kota adalah kota di jaman kuno di PRC, yang mana terdapat jalur sutra didalamnya】
胡【hú】 dalam bahasa Chinese kuno adalah merujuk kepada arti dari
蠻夷【蠻夷mán yí – Orang Dayak / aborigine】juga disebut
番仔【番仔fān zǎi – yang artinya orang dayak / aborigine juga】,atau
番邦【番邦fān bāng – diluar bangsa 漢 / 汉】.
3. Mandarin pada awalnya berasal dari dialek Nan Cing 南京 and Pei Cing北京, Bahasa atau Dialek ini pertama kali digunakan sebagai “Bahasa Pejabat Resmi” [Language of Court Officials] semenjak Dinasti Ming [yang dikepalai bangsa Monggol, bukanlah Manchurian].
Note:
Banyak dari bahasa Pei Cing 【pīn yīn: běi jīng, now become the capital of China】yang terus digunakan dibeberapa tempat termasuk di Pei Cing sendiri dan Thai Wan 【台灣 / 台湾 pīn yīn : tái wān】
4. Hal yang paling penting untuk diingat bahwa karena bahkan sedari Dinasti Ming pun bangsa Chinese tidak pernah menyebut bahasa ini sebagai bahasa mandarin, karena ini adalah istilah bangsa luar [bangsa Barat], bukanlah istilah bangsa Chinese.
5. Istilah yang disebut Bahasa MANTRIN oleh koloni Portugis menyebar luas keluar China sampai ke Eropa, sehingga semenjak itu, bangsa internasional telah mengenali bahasa orang Chinese ini sebagai Mandarin yang dikabari oleh bangsa Portugis, dan istilah MANTRIN ini belakangan berubah lafal menjadi MANDARIN.
Anda juga bisa mengunjungi page berikut sebagai tambahan info --> Baidu
terdapat beberapa versi tulisan mengenai ”guān huà”,
yang sekarang ini disebut MANDARIN oleh barat, terdapat
dugaan yang belum pasti bahwa telah digunakan
sejak pada awal awal Dinasti Song bagian selatan (1127-1279)
tapi sejarahwan barat hanya menemukan catatan peninggalan
yang mennuliskan dengan jelasnya bahwa bahasa ini
digunakan semasa Dinasti Ming dan Ching [清朝pīn yīn: qīng cháo]
Yang sekarang disebut sebagai Mandarin,
“普通话 pǔ tōng huà”,“国语”,ataupun
“中文 zhōng wén” oleh warga yang hidup di negri berbahasa tersebut
Sebenarnya merupakan perpaduan, perbauran antara
Bahasa bahasa dialect 漢、汉 itu sendiri, antara dialek utara dengan selatan,
Dan hal ini terjadi bukan hanya sekarang tapi sudah
sejak dari jaman ketika bahasa ini mulai berkembang,
karena ia terus melakukan penyesuaian dan perbauran
dengan dialek dialek yang ada di China
bahkan sampai sekarang saja telah masuk
kata kata baru dari pengaruh luar seperti Jepang, Inggris, dsb.
Memang menganehkan sekali mungkin diantara kita akan bertanya Tanya
Kenapa bahkan orang Chinese sendiri tidak pernah menyebut
Bahasa ini sebagai Mandarin?
[even Chinese people won’t acknowledge it
as 满大人[Noble or Master Manchurian] language now.]
Tapi sudah tersebar luar di Eropa Amerika dan bagi kaum kaukasia
Bahwa bahasa mereka disebut sebagai Mandarin.
Jawabannya tentu kita sudah tahu sekarang
Bahwa MANDARIN adalah ISTILAH ORANG LUAR NEGRI
Istilah untuk bahasa Mandarin ini seperti disebutkan sebelumnya
Yaitu
“普通话 pǔ tōng huà” ;
“汉语hàn yǔ”;
Ataupun “中文 zhōng wén”
Dan dalam konteks formal
Disebut sebagai
“国语 guó yǔ” (bahasa negara).
Source:
The Open Empire: A History of China to 1600, Valerie Hansen
The languages of China, Samuel Robert R
Chinese (Cambridge Language Surveys), Jerry Norman
dll.
Comments
Post a Comment